Banjir Aceh Timur: Warga Terisolasi, Mulai Kelaparan
Banjir Aceh Timur: Warga Terisolasi, Mulai Kelaparan
Aceh Timur – Banjir besar yang melanda wilayah Aceh Timur sejak Selasa, 25 November 2025, membuat ribuan warga terjebak tanpa akses keluar. Ketinggian air mencapai lebih dari dua meter, memutus jalan utama, melumpuhkan listrik, dan menghilangkan sinyal komunikasi hampir total (Kompas.com).
Kondisi Warga
Sejumlah warga mengaku mulai kelaparan karena terkurung banjir. Muhammad bin Idris, atau akrab disapa Cek Mad, menyampaikan melalui pesan darurat bahwa akses jalan terputus dan komunikasi sangat terbatas. Ia hanya bisa mengirim pesan menggunakan sinyal darurat di Pendopo Bupati Aceh Timur, Idi Rayeuk.
Korban Jiwa
Berdasarkan data sementara, sedikitnya delapan warga dilaporkan meninggal dunia akibat banjir. Jumlah ini diperkirakan masih bisa bertambah seiring terbukanya akses ke wilayah terisolasi.
Tantangan Penanganan
Terputusnya jalan dan padamnya listrik membuat distribusi bantuan terhambat. Warga berharap pemerintah segera menyalurkan logistik dan membuka jalur evakuasi agar kondisi tidak semakin memburuk.
Kesimpulan
Banjir Aceh Timur menjadi peringatan keras tentang rapuhnya sistem penanganan bencana di daerah. Tanpa akses jalan, listrik, dan komunikasi, masyarakat terjebak dalam situasi kritis. Pemerintah dituntut bergerak cepat agar korban tidak terus bertambah.
